Selasa, 09 Desember 2014

Demi Cintaku




Hujan yang kian basah mengajakku untuk melihat memori itu
Namun, ku tak berani menoleh ke belakang
Karena ku takut semakin merindukanmu
Aku takut rinduku mengganggumu

Aku hanya mampu membeku dalam diam
Karena ku takut
Takut amarahmu yang kemarin
Takut kata kasarmu yang kemarin
Dan
Takut keputusanmu yang begitu pedar dalam malam

Demi cintaku,
Aku diam dan diam hingga goresan demi doresan dalam lembaran softcopy ini yang akan berbicara
Berbicara mewakili rasa yang tercipta dalam hari-hari ini
Demi cinta itu,
Aku tak kan berkutik apapun
Demi cintaku aku hanya mampu melihatmu dari kejauhan dalam diam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar