Selasa, 09 Desember 2014

Kian Dekat dan Nyata




Nafas yang terhirup malam ini adalah kerinduan
Pandangan yang terlihat malam ini hanyalah tatapan matamu
Dalam fatamorgana semu
Namun ku merasakan sebuah kenyataan yang hadir malam ini
Begitu dekat dan nyata

Jiwamu serasa ada disini sayang,
Bagaimana mungkin satu hari saja aku hidup tanpa bayanganmu
Aku sendiri bingung dengan perasaan ini

Apapun bentuk kemarahanku padamu,
Hati ini tetap saja gax berubah sedikit pun
Serasa amarah itu seperti angin lalu
Serasa kekecewaan itu hanya coretan semu
Dan hanva tak berubah sedikit pun
Sejak awal kau titipkan hatimu hingga hari ini masih utuh

Rasa itu juga tak berbaur sekalipun perkelahian kemarin,
Serasa hanva tak berpengaruh pada apapun
Ia utuh,
Apakah ini ketulusan itu?
Apaka ini sejati itu?

Apakah amarah, kecemburuan, negatif thingking kemarin semuanya hanya nafsu?
Hanva begitu bersih di hati ini
Hanva tak pernah berbohong
Hari ini ku diajari ketegaran oleh hanva
Hari ini ku diajari ketulusan dan kemurnian itu

Sampai kapan va?
Aku sendiri tidak mengetahuinya
Yang ku tahu malam hanva sellau hadir tanpa alasan apapun
Ia tiada pernah alpha
Ia semakin dekat dan nyata dalam nafas ini..
Ku..merindukanmu sayang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar