pidatoQ

Assalau’alaikum warahmatullahi wabarakatuhu…..

Alhamdulillah…alhamdulillahi rabbil a’lamin arsala rasulahu bil huda wadinil haqqi liyudzhirahu ‘aladdini kullihi wa kafa billahi syahiida. Asyhadualla ilahaillallah wahdahu la syarikalahu wa asyhaduanna muhammadan ‘abduhu warasuluhu alladzi la nabiya ba’da, rabbishrahli shadri wayasirli amri, wahllul ‘udam mini sani yafkahu kahuli ‘amma ba’du..

‘audzubillahi minasyaithonirrajim..

Bismillahirrahmanirrahim..

`ä3tFø9ur öNä3YÏiB ×p¨Bé& tbqããô‰tƒ ’n<Î) ÎŽösƒø:$# tbrããBù'tƒur Å$rã÷èpRùQ$$Î/ tböqyg÷Ztƒur Ç`tã ̍s3YßJø9$# 4 y7Í´¯»s9'ré&ur ãNèd šcqßsÎ=øÿßJø9$# ÇÊÉÍÈ

shodaqollahul’adzim

Hadirin wal hadirat rahimakumullah,

Sebagai hamba Allah yang dhoif yang tak luput dari khilaf dan salah selayaknya kita ucapkan puji serta syukur kita atas kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan kita nikmat, Rahmat serta HidayahNya. Baik itu nikmat iman, nikmat islam maupun yang terlebih-lebih nikmat kesehatan sehingga kita masih mampu menghirup o₂ yang diberikan Allah secara Cuma-Cuma tanpa ada bayaran sepeserpun. Begitu banyak nikmat allah yang telah Ia berikan kepada kita. Coba tafakurin bersama, dari sekian banyak calon bayi yang bersaing dengan kita, maka kitalah yang ditunjuk Allah sebagai pemenangnya untuk bisa hidup dan merasakan dunia ini. Lantas apa lagi alasan kita untuk tidak bersyukur? Pantaskah anda mengeluh? Padahal anda telah dikaruniai sepasang lengan yang kuat untuk mengubah dunia. Layakkah anda berkeluh kesah? Padahal anda telah dianugerahi kecerdasan yang memungkinkan anda untuk membenahi segala sesuatunya. Sebagaimana janji Allah didalam Al-qur’an surah Ibrahim ayat 7 yang berbunyi:

Î)r šc©Œr's? öNä3š/u‘ ûÈõs9 óOè?öx6x© öNä3¯Ry‰ƒÎ—V{ ( ûÈõs9ur ÷LäöxÿŸ2 ¨bÎ) ’Î1#x‹tã Ó‰ƒÏ‰t±s9 ÇÐÈ

Yang artinya :

“7.  Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

Summa na’udzubillahi min dzalik, semoga kita tidak termasuk kedalam orang-orang yang mendapat adzabNya, amin.

            Tak pernah lupa shalawat bermutiarakan salam marilah senantiasa kita curahkan keharibaan junjungan kita suri tauladan kita buah hati aminah yang menjadi tokoh yang tak pernah menokoh, menjadi actor yang tak pernah koruptor dan menjadi pemimpin yang sangat terpimpin yang telah membawa kita dari alam jahiliyah yang penuh dengan kegelapan menuju alam yang terang benderang yang penuh dengan amal dan ihsan serta penuh dengan berbagai macam teknologi yang modern seperti saat ini. Ialah baginda Rasullullah Muhammad SAW, yang semoga dengan memperbanyak shalawat kepadanya kita akan mendapatkan syafa’atnya di yaumil mahsyar kelak, amin ya Rabbal ‘alamin.

Hadirin walhadirat yang senantiasa diRahmati Allah,

Pada kesempatan kali ini izinkan saya untuk menyampaikan syarahan saya yang berjudul “Remaja dan teknologi modern”. Sengaja saya angkat judul ini bersama maraknya teknologi-teknologi yang semakin banyak berkembang saat ini namun sayangnya banyak remaja seusia kita yang menyalahgunakannya. Dapat kita lihat bersama laptop bukanlah lagi barang mewah dikalangan mahasiswa saat ini, bahkan juga dikalangan pelajar sudah menjadi kebutuhan. Begitu banyak mafaat serta mudharat yang di timbulkan oleh benda canggih ini. Tinggal bagaimana cara kita untuk memfilter apa-apa saja yang menjadi hal positif yang selayaknya kita manfaatkan dan meninggalkan mudharatnya yang mampu menjerumuskan kita ke jalan yang sesat. Sesama remaja ada baiknya kita saling mengingatkan untuk kebaikan sebagimana Allah berfirman dalam kitab suci Alqur’an surah Al-‘ashr ayat 1-3 yang bunyinya:

ÎŽóÇyèø9$#ur ÇÊÈ ¨bÎ) z`»|¡SM}$# ’Å"s9 AŽô£äz ÇËÈ žwÎ) tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#qè=ÏJtãur ÏM»ysÎ=»¢Á9$# (#öq|¹#uqs?ur Èd,ysø9$$Î/ (#öq|¹#uqs?ur ÎŽö9¢Á9$$Î/ ÇÌÈ

Yang artinya

“1.  Demi masa.

2.  Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,

3.  Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

Demi masa….

Sesungguhnya manusia merugikan,

Melainkan…

Yang beriman dan yang beramal shaleh

Ingat 5 perkara Sebelum 5 perkara

Sehat sebelum sakit

Muda sebelum tua

Lapang sebelum sempit

Kaya sebelum miskin

Hiduuuup sebelum matiiii……

Dalam sebuah perjalanan hidup, cita-cita terbesar adalah menuju kesempurnaan. Ada kalanya kita mesti berjuang, serta belajar menyikapi segala rahasia dalam kehidupan.

Perjalanan menuju kesempurnaan adalah proses yang menentukan setiap tapak langkah kita. Setiap hembusan nafas, detak jantung, dari siang menuju malam. Semua menuju titik yang sama, kesempurnaan.

Setiap insan mempunyai hak yang sama atas waktu. Tidak ada seorangpun melebihi dari yang lain. Namun tak jarang setiap kita berbeda dalam mensikapinya. Ada yang berjuang untuk melewatinya dengan membunuh waktu. Tidak pula sedikit yang merasakan sempitnya kesempatan yang ia punya.

Apa rahasia terbesar dalam hidup ini? melewati hari ini dengan penuh makna. Makna tentang cinta, ilmu, dan iman. Dengan cinta hidup menjadi indah. Dengan ilmu hidup menjadi mudah. Dan dengan iman hidup menjadi terarah.

Allah juga berfirman didalam al-qur’an surah ali-imran ayat 104 yang telah saya bacakan di awal tadi, yang artinya “104.  Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar[217]; merekalah orang-orang yang beruntung”.

[217]  Ma'ruf: segala perbuatan yang mendekatkan kita kepada Allah; sedangkan munkar ialah segala perbuatan yang menjauhkan kita dari pada-Nya.

Demikianlah syarahan yang dapat saya sampaikan, semua kebenaran datangnya dari Allah, dan segala kekhilafan datangnya dari saya pribadi maka dari itu jika ada jarum yang patah jangan di simpan didalam peci jika ada kata-kata saya yang salah harap dimaklumi dan jangan disimpan didalam hati, kepada Allah saya mohon ampun kepada hadirin walhadirat saya mohon maaf. Burung irian burung cenderawasih cukup seian dan terima kasih. Buah apel buah durian, buah salak buah rambutan itulah nama buah-buahan. Wusikkum bitakallah assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.